Arief Maulana

Pilkada DKI: Ini Kata Foke di Telepon kepada Jokowi

 

Dari hasil perhitungan cepat, tampaknya, pemegang jabatan Gubernur Jakarta berikutnya sudah terlihat jelas.

Pasalnya, berdasarkan hasil perhitungan Quick Count yang dilakukan beberapa lembaga survei, pasangan Jokowi-Ahok unggul. Meski ini bukan hasil resmi, tentu saja masyarakat sudah dapat menduga siapa yang akan menjabat sebagai Gubernur Jakarta nantinya.

Mendengar hasil unggul pasangan Jokowi-Ahok, mantan Gubernur Jakarta, Fauzi Bowo langsung menelepon pesaingnya ini.

Seperti yang dilansir oleh Kompas.com, Foke, begitulah sapaan untuk Fauzi Bowo, menelepon Jokowi siang tadi, setelah mendengar bahwa suara untuk Jokowi-Ahok unggul dalam perhitungan cepat. Foke memberikan selamat kepada Jokowi.

Demikian ucapan selamat yang dilontarkannya kepada Jokowi di telepon, "Luar biasa, ini kembang demokrasi. Saya doakan Anda bersama Ahok sukses."

Perihal Foke menelepon untuk mengucapkan selamat, diungkapkan langsung oleh Jokowi yang ditemui oleh beberapa wartawan media pada jam makan siang. Jokowi berkata, "Baru 2 menit yang lalu pak Foke menelepon saya. Ya, intinya beliau mengucapkan selamat."

Jokowi menanggapi ucapan selamat dari Foke dengan memohon maaf apabila ada kata-kata yang tidak berkenan selama masa kampanye dan dia juga meminta Foke untuk membantunya saat dia menjabat nanti.

Selain itu, pada bagian terakhir dalam percakapan singkat melalui telepon seluler itu, Foke juga menitipkan salam untuk keluarga Jokowi. Pembicaraan tersebut tidak berlangsung lama, hanya sekitar 5 menit.

Jokowi memang berencana untuk menemui pasangan Foke-Nara dalam waktu dekat ini. Namun, dia masih belum menyebutkan kapan tepatnya kunjungan tersebut akan dilakukan.

Ini adalah suatu nilai positif dalam pilkada DKI Jakarta 2012 putaran kedua ini. Kedua cagub tersebut memberikan teladan untuk bersikap lapang dada dan saling mendukung, entah apapun hasilnya nanti. Setelah sekian banyak isu SARA yang mewarnai kampanye mereka, semoga ucapan selamat Foke kepada Jokowi dapat menghapus ketegangan antar pendukung masing-masing.

Pilkada DKI Jakarta 2012 ini, sudah ditutup sejak pukul 13.00 WIB tadi, dan perhitungan sementara menunjukan bahwa pasangan Jokowi-Ahok yang unggul dalam pemilihan putaran kedua ini. Akan tetapi, KPU DKI akan mengumumkan hasil resminya pada 3 Oktober 2012 mendatang.