Pedukunan di Era Globalisasi

Posted by arief maulana 28 Apr 2013 0 komentar

Perdukunan di Era Globalisasi


Perdukunan di era globalisasi? terdengar seperti sebuah hal yang sangat lucu ya,masa di era iron man kaya gini masi ada dukun  ya tapi itulah realitanya,Lalu muncul pertanyaan kira-kira iron man mempan gak ya si santet hahha just a intermezzo.

kali ini sedikit serius ya,Perdukunan di era globalisasi ? terdengar seperti hal yang tidak seharusnya ada bukan ? tapi pada kenyataan praktek-praktek perdukunan itu masih ada sampai saat ini,entah siapa yang salah sehingga masih banyak orang-orang yang percaya kepada yang namanya dukun.

Mungkin faktor pendidikan bisa mempengaruhinya,tapi banyak orang-orang yang notabene adalah orang-orang terpelajar juga pergi  ke dukun juga.

Mungkin faktor ekonomi seperti kasus ponari yang sangat menyorot belakangan ini banyak orang dengan tingkat ekonomi menngah kebawah yang datang untuk meminta kesembuhan kepada seoarang anak kecil,yang hanya dengan menyelupkan batu ke sebuah air dan tiba-tiba jeng jeng air itu jadi sakti dan bisa nyembuhin penyakit apa aja,aneh bukan ? emang saya juga binggung,bisa ya ada yang percaya.
Padahalkan batu itu kotor kalo dicelupin ke air harusnya bisa membawa bakteri baru,dan kalo di minum sama orang yang sedang sakit,harusnya sembuh engga makin parah iya.

Mungkin banyak faktor yang mempengaruhi dan faktor pendidikan dan ekonomi bisa menjadi salah satunya,tapi satu yang harus di ingat ada faktor yang lebih penting dibandingkan faktor pendidikan dan ekonomi yaitu faktor iman.
Mau dia orang sepintar atau setajir apapun kalo imannya lemah ya gitu deh...

Ya tapi itulah negeri ini kadang-kadang ada hal yang menurut akal sehat ga masuk,tapi ya tetep aja di percaya.

Tapi terlepas dari pro-kontra perdukunan yang ada di indonesia,menurut saya hal tersebut bisa menjadi hal yang unik yang hanya ada dinegara ini dan mungkin bisa jadi pembeda dengan negara lain.

0 komentar:

Posting Komentar

Total Tayangan Halaman