Siklus pengeluaran
7 Feb 2014
0
komentar
Siklus pengeluaran
Siklus pengeluaran adalah rangkaian kegiatan bisnis dan
operasional pemrosesan data terkait yang berhubungan dengan pembelian serta
pembayaran barang dan jasa. Pada bab
ini, siklus pengeluaran lebih berfokus pada perolehan bahan baku mentah, barang
jadi, pasokan dan jasa, serta mebahas dua jenis khusus lainnya dari pengeluaran
akuisisi aktiva tetap dan juga jasa tenaga kerja.
Di dalam siklus pengeluaran, pertukaran informasi utama
adalah dengan pemasok barang (vendor). Di dalam organisasi, informasi mengalir
ke siklus pengeluaran dari siklus pendapatan dan produksi, pengendalian
persediaan, dan berbagai departemen tentang kebutuhan untuk membeli barang dan
bahan baku. Begitu barang dan bahan baku tiba, pemberitahuan penerimaannya
mengalir kembali ke sumber-sumber tersebut dari siklus pengeluaran. Data
mengenai biaya juga mengalir dari siklus pengeluaran ke buku besar dan ke
fungsi pelaporan untuk dimasukkan ke dalam laporan keuangan serta berbagai
laporan manajemen lainnya.
Tujuan utama dalam siklus pengeluaran adalah untuk
meminimalkan biaya total memperoleh dam memelihara persediaan, perlengkapan,
dan berbagai layanan yang dibutuhkan organisasi untuk berfungsi. Sebagai
tambahan, pihak manajemen harus mampu mengawasi dan mengevaluasi efisiensi
serta efektivitas proses siklus pengeluaran, yang membutuhkan kemudian akses ke
data terinci mengenai sumber daya yang di gunakan dalam siklus pengeluaran,
kegiatan yang mempengaruhi sumber daya tersebut, serta pelaku yang terlibat
dalam kegiatan tersebut. Selanjutnya,
agar dapat berguna dan relevan untuk pengambilan keputusan, data harus akurat,
andal, dan tepat waktu.
0 komentar:
Posting Komentar