COBID
7 Jan 2014
0
komentar
COBID
Control Objectives for Information and Related Technology
atau CoBIT adalah proses yang sedang dikembangkan oleh IT Governance Institute
(ITGI) yang merupakan bagian dari Information System Audit and Control
Association (ISACA) untuk membantu perusahaan dalam mengelola sumber daya
teknologi informasi.
CoBIT juga merupakan jembatan antara manajemen teknologi
informasi dengan para eksekutif bisnis atau dewan direksi. Dikatakan seperti
itu karena CoBIT mampu menjelaskan laporan dengan bahasa yang umum sehingga
dapat mudah dipahami oleh semua pihak. Salah satu alasan mengapa CoBIT dapat
merajalela di seluruh dunia karena semakin besarnya perhatian dari corporate
governance dan kebutuhan perusahaan dalam menghasilkan sesuatu yang lebih
dengan kondisi sumber daya yang sedikit dan ekonomi yang sulit.
Tujuan utama yang diharapkan dari adanya CoBIT yaitu agar
perusahaan mampu meningkatkan nilai tambah dalam bidang IT dan dapat mengurangi
risiko-risiko inheren yang ada didalamnya.
Komponen-komponen CoBIT
CoBIT mempunyai komponen-komponen sebagai berikut:
a. Executive
Summary
b. Framework
c. Control
Objective
d. Audit Guidelines
e. Management
Guidelines
f. Control
Practices
Definisi Pengendalian Internal menurut CoBIT
Untuk pengertian Pengendalian Internal CoBIT mengadopsinya
dari COSO, yaitu:
“Kebijakan, prosedur,
praktik, struktur organisasi yang dirancang untuk memberikan keyakinan yang
wajar bahwa tujuan organisasi dapat dicapai dan hal-hal yang tidak diinginkan
dapat dicegah, dideteksi atau diperbaiki”.
Selain itu untuk tujuan pengendalian sendiri CoBIT
mengadopsinya dari SAC, yaitu:
“Suatu pernyataan atas hasil yang diinginkan atau tujuan
yang ingin dicapai dengan mengimplementasikan prosedur pengendalian dalam
aktivitas IT tertentu”.
Komponen tujuan pengendalian CoBIT terdiri dari 4 tujuan
pengendalian tingkat tinggi yang tercermin dalam 4 domain, yaitu:
a. Planning and
Organization
b. Acquisition
& Implementation
c. Delivery &
Support
d. Monitoring
Sudut Pandang CoBIT tentang Pengendalian Internal
a. Pengguna Utama
CoBIT dibuat untuk digunakan oleh 3 pengguna, yaitu:
Manajemen, untuk membantu mereka menyeimbangkan antara
risiko dan investasi pengendalian dalam sebuah lingkungan IT yang sering tidak
dapat diprediksi.
User, untuk memperoleh keyakinan atas layanan keamanan dan
pengendalian IT yang disediakan oleh pihak internal atau pihak ketiga.
Auditor, untuk mendukung dan memperkuat opini yang
dihasilkan dan atau untuk memberikan saran kepada manajemen atas pengendalian
internal yang ada.
b. Tujuan
pengendalian internal bagi organisasi
Operasi yang
efektif dan efisien
Operasi dapat dikatakan EFEKTIF jika informasi yang
diperoleh relevan dan berkaitan dengan proses bisnis yang ada dan juga dapat
diperoleh tepat waktu, benar, konsisten serta bermanfaat.
Dikatakan EFISIEN jika dalam penyediaan informasi melalui
sumber daya (yang paling produktif dan ekonomis) dapat optimal.
Kerahasiaan
Menyangkut perhatian atas perlindungan informasi yang
sensitif dari pihak-pihak yang tidak berwenang.
Integritas
Berkaitan dengan akurasi dan kelengkapan dari informasi dan
juga validitasnya sesuai dengan nilai-nilai dan harapan bisnis.
Ketersediaan
Informasi
Informasi harus dapat tersedia ketika dibutuhkan oleh suatu
proses bisnis baik sekarang maupun dimasa yang akan datang. Hal ini juga
terkait dengan pengamanan atas sumber daya yang perlu dan adanya kemampuan yang
terikat.
Pelaporan Keuangan
yang handal
Dengan pemberian informasi keuangan yang tepat bagi
manajemen untuk mengoperasikan perusahaan dan juga untuk memenuhi kewajiban
dalam membuat pelaporan keuangan.
Ketaatan pada
ketentuan hukum dan peraturan
Berhubungan dengan pemenuhan sesuai dengan ketentuan hukum,
peraturan dan perjanjian kontrak dimana dalam hal ini proses bisnis dianggap
sebagai subjek.
c. Domain
Planning and
Organization
Domain ini mencakup strategi serta taktik atas identifikasi
bagaimana IT secara maksimal dapat berkontribusi dalam pencapaian tujuan
bisnis. Selain itu, realisasi dari visi strategis perlu direncanakan,
dikomunikasikan dan dikelola untuk berbagai perspektif yang berbeda. Ditambah
dengan pengorganisasian yang baik dengan menempatkan infrastruktur teknologi
ditempat yang semestinya.
Acquisition &
Implementation
Agar tercapainya strategi IT, solusi IT harus
diidentifikasi, dikembangkan, diimplementasikan dan terintegrasi dengan baik ke
dalam proses bisnis. Selain itu, perubahan serta pemeliharaan sistem yang ada
harus dicakup dalam domainini untuk memastikan bahwa siklus hidup akan terus
berlangsung untuk sistem-sistem ini.
Delivery &
Support
Domain ini memberikan fokus utama pada aspek penyampaian IT.
Dalam delivery and support tercakup area-area seperti pengaplikasian
aplikasi-aplikasi dalam sistem IT dan hasilnya, dan juga, proses dukungan yang
memungkinkan pengoperasian sistem IT tersebut dengan efektif dan efisien.
Proses dukungan ini termasuk isu tentang keamanan dan pelatihan.
Monitoring
Semua proses IT perlu dinilai secara teratur sepanjan waktu
untuk dapat menjaga kualitas dan pemenuhan atas syarat pengendalian. Domain ini
menunjuk pada perlunya pengawasan manajemen atas proses pengendalian dalam
organisasi serta penilaian independen
yang dilakukan oleh auditor internal maupun eksternal, atau dapat diperoleh
dari sumber-sumber alternatif lainnya.
0 komentar:
Posting Komentar